Translate

Sabtu, 01 Maret 2014

ASUHAN KEPERAWATAN pada Ny. S dengan DIAGNOSA MEDIS HEMATEMESIS di RUANG ANGGREK RSUD MAJENANG KABUPATEN CILACAP

ASUHAN KEPERAWATAN pada Ny. S dengan  DIAGNOSA MEDIS HEMATEMESIS
 di RUANG ANGGREK RSUD MAJENANG KABUPATEN CILACAP

Tanggal masuk RS            : 07 Juli 2012 jam 18.30 WIB
Tanggal pengkajian         : 09 Juli 2012 jam 18.25 WIB
Pengkaji                               : Indra Hermawan
NIM                                       : A11000608

A.      IDENTITAS
1.    IDENTITAS KLIEN
Nama                                      : Ny. S
Umur/jenis kelamin          : 70 tahun/Perempuan
Status                                     : Kawin
Pendidikan                           : Tidak sekolah
Pekerjaan                             : Petani
Agama                                    : Islam
Alamat                                    : Madura 2/13 Wanareja
Dx Medis                               : Hematemesis

2.    IDENTITAS PENANGGUNGJAWAB
Nama                                      : Ny.W
Umur/jenis kelamin          : 50/Perempuan
Hubungan dengan klien  : Anak
Pendidikan                           : Tidak sekolah
Pekerjaan                             : Ibu Rumah Tangga/petani
Agama                                    : Islam
Alamat                                    : Madura 2/13 Wanareja
Hubungan dg keluarga     : Anak


B.      RIWAYAT KESEHATAN
1.    Keluhan Utama
Klien mengeluh lemas karena sering mual muntah
2.    Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien datang ke RSUD majenang tanggal 7/7/12 dengan keluhan muntah berwarna coklat sejak 3 jam SMRS, mual, muntah, kadang demam, nyeri kepala, BAB darah disangkal, klien memiliki riwayat HT.vital sign klien pada tannggal itu adalah, TD : 160/100 N:80 R:20:S:37.20C, pemeriksaan GDS tanggal 7/7/2012 adalah 146, keadaan umuh klien saat itu adalah lemah, somnolen (E:4,V:4,M:5), klien diberikan tindakan pemberian Inf RL 20 Tpm, Ratinal ( ranitidine 25mg/ml/IV), Kalnex 5ml/IV , Ondansentron (4ml). klien dibawa ke bangsal anggrek untuk mendapatkan perawatan selanjutnya.
3.    Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mempunyai riwayat HT
4.    Riwayat Kesehatan Keluarga
Tidak ada yang mengalami riwayat penyakit yang sama dengan klien.
C.      PEMERIKSAAN KEBUTUHAN DASAR (VIRGINIA HENDERSON)

1)      Pola Oksigenasi
Sebelum sakit                       : klien bernafas secara normal dan RR dbn 16-24 x/menit
Saat dikaji                  : klien bernafas secara normal dengan RR20 x/menit
2)      Pola Nutrisi dan Metabolik   
Sebelum sakit                        :  klien makan sehari 3x dan dalam porsi yang sedang dengan
   menu sayuran dan kadang ikan dan selalu habis. Minum
   4-6 gelas.
Saat dikaji                  : klien makan makanan yang diberikan dari Rumah Sakit dan
habis 3 sendok makan porsi dari yang disediakan dan minum hanya ½ - 2 gelas/hari, klien merasakan mual, dan muntah warna coklat, terkadang nyeri ( P:nyeri saat ditekan, Q: nyeri seperti ditusuk, R: nyeri dari region hipocondriac sinistra sampai epigastrik sinistra, S: skala 5, T: sesekali saat ditekan).
3)      Pola Eliminasi           
Sebelum sakit                        : klien BAK normal 3 X tiap hari dengan warna jernih, tidak
  ada darah, bau urine khas. BAB 1 x sehari, konsistensi
  lembek, tidak ada darah.
Saat dikaji                  : klien BAK abnormal 2 sehari dengan warna jernih kekuning-
  Kuningan ( sedikit ), tidak ada darah.BAB  dengan konsistensi lembek tanpa darah
4)      Pola Aktivitas           
Sebelum sakit                        : klien beraktifitas seperti biasa, bekerja, jalan-jalan, berkebun.
Saat dikaji                  : klien mampu jalan ke kamar mandi buat BAB/BAK dengan dibantu
  oleh keluarga, serta berbaring di tempat tidur .
5)      Pola Istirahat dan Tidur        
Sebelum sakit                        : klien istirahat normal, 8 jam/24 jam, pola tidur teratur
Saat dikaji                  : klien merasakan kurang tidur karena merasakan lemas pada tubuhnya,
klien ingin tidur tetapi tidak bisa.
6)      Kebutuhan Berpakaian
Sebelum sakit                        : klien barpakaian sesuai kebutuhan, ganti baju 2xsehari
Saat dikaji                  : klien tampak lusuh dan hanya berpakaian seadanya dan ganti
  1Xsehari, dibantu oleh keluarga dan perawat.


7)      Mempertahankan Suhu Tubuh dalam Batas Normal
Sebelum sakit                        : klien mampu menyesuaikan suhu tubuh dengan lingkungan
  sekitar suhu normal.
Saat dikaji                  : klien tidak mengalami masalah dalam menyesuaikan suhu tubuh  (
  37.20C )
8)      Pola Personal Hygiene          
Klien mampu mandi di seka di tempat tidur 2 x sehari, tanpa gosok gigi, ganti pakaian 1X  sehari dibantu oleh keluarga dan perawat. Klien tampak kusut, rambut acak-acakan, penampilan tidak rapi.
9)      Kebutuhan Rasa Aman dan Nyaman
Sebelum sakit                        : klien merasa aman dan betah untuk tinggal di rumahnya sendiri
  bersama keluarganya
Saat dikaji                  : klien terlihat tenang tinggal di rumah sakit.
10)  Komunikasi dengan Orang Lain
Sebelum sakit                        : klien mampu berkomunikasi dengan orang lain dengan bahasa
  daerahnya
Saat dikaji                  : klien mampu berkomunikasi dengan bahasanya sendiri, kadang di
translasi oleh keluarganya.
11)  Kebutuhan Spiritual
Klien tidak dapat menjalankan sholat karena badan lemah, klien mempunyai motivasi tinggi untuk sembuh, tetapi klien juga berkeluh kesah karena keadaannya tidak segera membaik.
12)  Pola bekerja
Sebelum sakit                        : klien mampu melaksanakan pekerjaannya dengan baik sebagai petani.
Saat dikaji                  : klien mampu beristirahat dengan keadaannya yang seperti itu.
13)  Kebutuhan rekreasi dan bermain
Sebelum sakit                        : klien suka jalan-jalan ke kebun untuk bercocok tanam
Saat dikaji                  : klien hanya bisa menikmati keadaanya, ditemani anak dan cucunya.
14)   Kebutuhan belajar
Sebelum sakit                        : klien mampu belajar dari radio, dan televise.
Saat dikaji                  : klien mendapatkan info dari perawat dan informasi dari
                                    Keluarganya.
D.      PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum                        : Lemah
Kesadaran                                   : Somnolen
TTV                                                :
TD   : 160/100 mmHg; Suhu : 37.20C ; Nadi : 80 x/menit; RR : 20 x/menit



Pemeriksaan Fisik (menggunakan IPPA) :
1.       Sistem pernafasan
I: Nampak retraksi dada, bentuk dada simetris, tidak nampak penggunaan otot bantu nafas, tidak ada massa, pola nafas normal ( RR: 20x/m).
P: fokal fremitus normal (tidak ada hambatan oleh secret dan penumpukan cairan), tidak ada
nyeri tekan, tidak teraba  massa.
P: suara paru sonor, tidak redup
A:suara paru vesikuler, tidak ada ronki dan weezing.
2.       Sistem kardiovaskular
I:Tidak terlihat ada massa, ictus cordis tampak pada itercosta ke 5.
P: tidak ada nyeri tekan, tidak teraba massa, pulse teraba kuat.
P: batas-batas jantung normal, suara redup
A:Tidak terdengar gallop
3.       Sistem pencernaan (IAPePa)
I: Abdomen flat, simetris, pernafasan perut .
A: auskultasi gaster normal, peristaltik gaster dan intestine meningkat (> 12x/m).
P: suara lambung tympani, batas hepar normal.
P: ada nyeri tekan (P:nyeri saat ditekan, Q: nyeri seperti ditusuk, R: nyeri dari region hipocondriac sinistra sampai epigastrik sinistra, S: skala 5, T: sesekali saat ditekan), tidak terasa pembesaran hepar, tak teraba adanya massa 
4.       Sistem perkemihan
Karakteristik urine/BAK jernih, frekuensi 2-3 sehari ( sedikit ),tidak ada nyeri pinggang, tidak terpasang alat bantu BAK, tidak ada darah, bau khas, tidak ada benjolan.
5.       sistem endokrin
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan limfatik.
6.       sistem genetalia
tak Nampak terpasang DC.
7.       Sistem musculoskeletal
Pergerakan sendi normal, kekuatan otot 5, tidak ada edema daerah kaki, turgor kulit kering, tidak ada deformitas, tidak ada nyeri gerak, nyeri tekan, tidak ada pembengkakan pada sendi,tidak menggunakan alat bantu, tidak ada fraktur, kemampuan ADL mandi( diseka oleh keluarga), berpakaian, eliminasi, mobilisasi di tempat tidur, pindah, ambulasi normal.
8.       Sistem integumen
Turgor kulit tidak baik, tidak ada sianosis/anemis, warna kulit sawo matang, tidak ada luka,tidak  ada edema, tidak ada memar, benjolan,lesi.
9.       Sistem persarafan
Tidak ada tremor, reflex cahaya pupil bagus, GCS 13, Kesadaran somnolen, tidak ada parese, plegi, parastese, paraplegi, orientasi waktu, tempat, orang normal.



E.       PEMERIKSAAN PENUNJANG
1.       Lab darah
a. Darah rutin ( 7/7/12)
    
Pemeriksaan
Hasil
Hasil
WBC
+ 13.4 x 103
High
RBC
4.00 x 103
Normal
HGB
12.6 gr/d
Normal
HCT
38.9 %
Normal
MCV
97.3(Fl)
Normal
MCH
31.5 (pq)
Normal
MCHL
32.4 gr/dl
Normal
PLT
250 x 103
Normal

b. serum ( kimia darah ) (7/7/12)
    
Pemeriksaan
Hasil
Normal
Kolesterol
221 mg/dl
≤200
Trigliserid
163 mg/dl
≤200
HDL
46 mg/dl
≥45
LDL
143 mg/dl
≤155
Ureum
20 mg/dl
15-45
Kreatinin
0.67  mg/dl
≤1.13
Asam Urat
3.43 mg/dl
2.50-600
SGOT
15 u/l
≤37
SGPT
8 u/l
≤31

F.       THERAPHY
·      Injeksi (IV): Ratinal ( ranitidine 25mg/ml/IV), Kalnex 5ml/IV , Ondansentron (4ml/IV), Cefxon (1gr/hari)
·      Infuse RL 20tpm mac
·      Diet yang diberikan TKTP
·      fisiotherapi
G.     ANALISA DATA
NO
DATA FOKUS
ETIOLOGI
MASALAH KEPERAWATAN
1
SUBJEKTIF : klien mengatakan lemas
OBJEKTIF :
Somnolen , keadaan lemah, (E:4,V:4,M:5)

perdarahan lambung
 

banyak eritrosit keluar

penurunan Hb
 

suplay o2 turun

lemas
 

intoleransi aktivitas



Intoleransi aktifitas b/d penurunan Hb karena perdarahan intragaster
2
SUBJEKTIF : klien mengatakan haus
OBJEKTIF :
Minum 2 gelas perhari, mual, muntah, tugor kulit kering,,

Perdarahan

Banyak kehilangan cairan

Cairan < kebutuhan
Cairan < kebutuhan b/d perdarahan intra gaster

H.      PRIORITAS DIAGNOSA
1.       Intoleransi aktifitas b/d penurunan Hb karena perdarahan intragaster
2.       Cairan < kebutuhan b/d perdarahan intra gaster
I.        INTERVENSI KEPERAWATAN
NO DX
HARI/TGL/JAM
NOC
NIC
1

Senin, 9/7/12, 09.00 WIB

Selasa , 10/7/12, 09.00 WIB

Rabu, 11/7/2012
09.00 WIB
NOC :
v  Energy conservation
v  Self Care : ADLs
Setelah diberikan tindakan kep selama 3x24 jam klien menunjukan perubahan dengan
Kriteria Hasil :
v  Berpartisipasi dalam aktivitas fisik tanpa disertai peningkatan tekanan darah, nadi dan RR
v  Mampu melakukan aktivitas sehari hari (ADLs) secara mandiri
NIC :
Energy Management
v  Observasi adanya pembatasan klien dalam melakukan aktivitas
v  Kaji adanya factor yang menyebabkan kelelahan
v  Monitor nutrisi  dan sumber energi tangadekuat
v  Monitor pasien akan adanya kelelahan fisik dan emosi secara berlebihan
v  Monitor respon kardivaskuler  terhadap aktivitas ( TD)
v  Monitor pola tidur dan lamanya tidur/istirahat pasien
Activity Therapy
v  Kolaborasikan dengan Tenaga Rehabilitasi Medik dalammerencanakan progran terapi yang tepat.
v  Bantu klien untuk mengidentifikasi aktivitas yang mampu dilakukan
v  Sediakan penguatan positif bagi yang aktif beraktivitas
v  Bantu pasien untuk mengembangkan motivasi diri dan penguatan










2
Senin, 9/7/12, 09.00 WIB

Selasa , 10/7/12, 09.00 WIB

NOC :
v  Hydration
v  Nutritional Status : Food and Fluid Intake
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2x24 kebutuhan cairan klien terpenuhi dengan
Kriteria Hasil :
v  Tekanan darah, nadi, suhu tubuh dalam batas normal
v  Tidak ada tanda tanda dehidrasi, Elastisitas turgor kulit baik, membran mukosa lembab, tidak ada rasa haus yang berlebihan

NIC :
Fluid management
·         Pertahankan catatan intake dan output yang akurat
·         Monitor status hidrasi ( kelembaban membran mukosa, nadi adekuat, tekanan darah ortostatik ), jika diperlukan
·         Monitor vital sign
·         Kolaborasikan pemberian cairan IV
·         Berikan cairan IV pada suhu ruangan
·         Dorong masukan oral

J.        IMPLEMENTASI
NO DX
HARI/TANGGAL/JAM
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
RESPON
TTD PERAWAT
1
Senin, 9/7/12, 09.00 WIB

Selasa , 10/7/12, 09.00 WIB

Rabu, 11/7/2012
09.00 WIB
Energy Management
v  Mengobservasi adanya pembatasan klien dalam melakukan aktivitas


v  Mengkaji adanya factor yang menyebabkan kelelahan

v  Memonitor nutrisi  dan sumber energi tanga adekuat
v  Memonitor pasien akan adanya kelelahan fisik dan emosi secara berlebihan

v  Memonitor respon kardivaskuler  terhadap aktivitas ( TD)


v  Memonitor pola tidur dan lamanya tidur/istirahat pasien

Activity Therapy
v  Mengkolaborasikan dengan Tenaga Rehabilitasi Medik dalammerencanakan progran terapi yang tepat.


v  Membantu klien untuk mengidentifikasi aktivitas yang mampu dilakukan

v  Membantu pasien untuk mengembangkan motivasi diri dan penguatan

-          Klien terobservasi ( klien dapat membatasi aktivitasnya )

-          Klien menyebutkan penyebab kelemahan
-          Klien merasa termonitor ( mampu memilih kualitas makanan )

-          Klien merasa termonitor ( mampu mengontrol emosi )
-          Klien merasa termonitor ( HR : 80x/m)


-          Klien merasa termonitor ( pola tidur klien sekitar 6 jam )


-          Klien kolaboratif ( mengikuti arahan )




-          Klien kolaboratif ( mampu memilih aktifitas yang dibutuhkan )
-          Klien merasa lebih baik ( klien termotivasi)
-           

2
Senin, 9/7/12, 09.00 WIB

Selasa , 10/7/12, 09.00 WIB

·         Memonitor status hidrasi ( kelembaban membran mukosa, nadi adekuat, tekanan darah ortostatik ), jika diperlukan
·         Memonitor vital sign

·         Mengkolaborasikan pemberian cairan IV


·         Memberikan cairan IV pada suhu ruangan
Dorong masukan oral
-          Klien terkaji, turgor kulit baik, ttv normal


-          Klien terkaji TD stabil, nadi 80x/m
-          Klien termonitor ( cairan RA masuk )


-          Klien berusaha mengikuti ( klien minum untuk menambah cairan tubuh )






K.      CATATAN PERKEMBANGAN
NO DX
HARI/TANGGAL/JAM
CATATAN PERKEMBANGAN
TTD PERAWAT
1
Selasa , 10/7/12, 15.00 WIB

Rabu, 11/7/2012
09.00 WIB

S : klien mengatakan masih lemas
O : keadaan lemah, klien masih banyak berbaring, sesekali duduk, toileting dibantu oleh keluarga
Indicator
v  Berpartisipasi dalam aktivitas fisik tanpa disertai peningkatan tekanan darah, nadi dan RR\
v  Mampu melakukan aktivitas sehari hari (ADLs) secara mandiri
A :masalah klien  belum teratasi
P : pertahankan intervensi
-          Energy manajemen
-          Terapi aktifitas


2
Senin, 9/7/12, 15.00 WIB

Selasa , 10/7/12, 15.00 WIB

S : klien mengatakan haus berkurang
O : turgor kulit baik, lembab, elastisitas bertambah
Indicator
v  Hydration
v  Nutritional Status : Food and Fluid Intake
A :masalah klien  teratasi
P : observasi terjadi keparahan,pertahankan kondisi klien sekarang usahakan terjadi peningkatan kondisi dengan melanjutkan intervensi
v mengobservasi adanya pembatasan klien dalam melakukan aktivitas
v mengkaji adanya faktor yang menyebabkan kelelahan
v Memonitor pola tidur dan lamanya tidur/istirahat pasien
v Bantu pasien untuk mengembangkan motivasi diri dan penguatan
Monitor respon fisik, emosi, sosial dan spiritual





ASUHAN KEPERAWATAN pada Ny. S dengan  DIAGNOSA MEDIS HEMATEMESIS
 di RUANG ANGGREK RSUD MAJENANG KABUPATEN CILACAP


 



Disusun Oleh :
Indra Hermawan
A11000608




SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
GOMBONG

2012

Tidak ada komentar: